Di penghujung tahun 2015 ini, trend batu akik sudah mulai mengalami penurunan di titik terendah setelah meroket sangat cepat dan masa transisi atau peralihan sedang terjadi yakni dari kegemaran memakai cincin batu akik ke cincin batu mulia permata.

Black opal dapat di kategorikan sebagai batu akik juga sebetulnya, namun berbeda dengan batu akik pada umumnya karena batu black opal ini memiliki nyala cahaya warna warni yang cukup mencolok. Dan karena trend batu akik kemarin sudah terlanjur membuat banyak orang memakai batu cincin, hingga kini orang mulai mencari batu cincin yang lebih menarik lagi dan yang terlihat pada pantauan kami adalah Black Opal terutama untuk cincin para pria.

Kualitas Batu Cincin Black Opal

Tentunya tidak semua batu black opal layak untuk menjadi hiasan cincin yang bagus, apalagi jika anda sering bertemu orang atau sering berada di tengah keramaian seperti di Mall Citos Cilandak maka lebih bagus jika anda mulai mengganti batu cincin anda, dari batu akik yang gelap kusam dan tidak ada nyala cahaya atau pancaran kerlipan cahaya .. ke batu black opal yang memiliki nyala cahaya tajam berwarna warni.

Berikut beberapa batu black opal yang dapat kami rekomendasikan untuk anda baik untuk cincin pria maupun cincin wanita dan dapat anda klik masing-masing gambar tersebut untuk penjelasan lengkap dan pembelian.

Rekomendasi Black Opal Kualitas Pilihan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Nah khusus untuk black opal yang mirip batu bacan doko cincau disamping, akan lebih menarik tentunya jika “batu bacan” yang anda pakai di cincin memiliki rintik cahaya yang menyala tajam dan berkelipr indah.

Tentunya salah satu alasan memakai cincin batu mulia adalah bukan untuk berbangga terhadap apa nama batu mulia yang anda pakai. Dan khusus untuk batu bacan, idocrase dan sejenisnya .. harga sempat meroket hingga milyaran rupiah .. kini hanya tinggal ratusan ribu rupiah saja.. karena stock chsryocolla dan idocrase tidak hanya di Indonesia dapat di temui, akan tetapi di Peru dan di Amerika Utara stok mereka masih bergunung-gunung. Lihat saja idocrase yang rontok 20 ton di Aceh, itu baru rontokannya 😉

Jadi kini saatnya mulai kita pahami, bahwa keindahan batu cincin bukan berdasar apa kata yang keluar dari mulut, akan tetapi berdasarkan apa yang dapat terlihat oleh mata.

Kedepannya akan semakin banyak yang sadar dengan memakai batu cincin yang buram merupakan suatu hal yang tidak dapat diakui keindahannya, dan kini banyak orang sudah mulai beralih memakai batu cincin yang jelas keindahan kerlipan cahayanya walau terlihat hanya sekilas karena batu cincin yang berkualitas memiliki pesona keindahan yang jelas dan mudah di kenali oleh mata yang melihat.

Produk batu black opal diatas dapat di klik di masing-masing gambar, selain keasliannya terjamin.. kualitasnya juga terpilih (bukan kualitas asalan) dengan pertimbangan warna cahaya, ketajaman cahaya, kemulusan permukaan, kejernihan kristal, serta kerapihan potongan.

Video Batu Black Opal Sekilas Seperti Bacan Namun Ada Rintik Cahaya Indah

Pesan Moral:

Nah semoga kita beramai-ramai dapat insaf telah berbangga memakai batu cincin yang tidak layak dibanggakan sekalipun, sejatinya batu cincin bukan untuk dibanggakan akan tetapi untuk dapat di syukuri keindahannya baik sendiri maupun bersama-sama. Percuma gan nongkrong di mall pake jam mahal henpon iPhone tapi batu cincinnya gelap burem .. dah gak jaman gan 😉 *peace :p